WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Sejak pertama kali beroperasi hingga awal Februari 2025, jumlah penumpang Kereta Cepat Whoosh terus mengalami peningkatan yang signifikan.
Berdasarkan pantauan terbaru, pada periode tersebut, Whoosh mencatatkan jumlah penumpang mencapai 7,8 juta orang.
Rekor tertinggi 24.350 penumpang dalam sehari pada 27 Januari 2025.
General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menyebutkan bahwa rata-rata penumpang harian kini berkisar 16.000–18.000 orang pada hari kerja.
Sementara itu di akhir pekan, angkanya menembus 8.000–21.000 orang.
Untuk mengakomodasi lonjakan tersebut, KCIC menambah jadwal perjalanan Whoosh menjadi 62 kali per hari mulai 1 Februari 2025, naik dari sebelumnya 48 perjalanan.
Dengan frekuensi keberangkatan setiap 30 menit, Whoosh semakin fleksibel melayani masyarakat, terutama para komuter yang mengandalkannya sebagai moda transportasi harian.
Kini, perjalanan Jakarta–Bandung tersedia setiap 30 menit, sementara Jakarta/Bandung–Karawang setiap 1 jam sekali.
Hal ini membuat Whoosh semakin ideal untuk menghindari kemacetan dan menghemat waktu tempuh antar kota.
“Melihat karakteristik penumpang yang semakin meningkat dan secara rutin menggunakan Whoosh, kami terus berupaya memberikan layanan terbaik.
“Dengan penambahan jadwal perjalanan dan frekuensi keberangkatan setiap 30 menit, Whoosh kini telah menjadi layanan kereta komuter super cepat yang siap mengakomodasi kebutuhan masyarakat dengan mobilitas tinggi,” ungkapnya. (Ernawati)
Editor: Erna Djedi