Harga Cabai di Pasar Bauntung Tembus Rp 120 Ribu per Kilogram

    WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Kondisi cuaca ekstrim yang melanda Kalimantan Selatan (Kalsel) berdampak pada harga bahan pokok di pasaran, salah satunya harga cabai.

    Seperti harga cabai di Pasar Bauntung, Kota Banjarbaru, yang juga turut mengalami peningkatan dari harga.

    Pedagang cabai, Reza mengungkapkan, untuk saat ini harga mengalami peningkatan sebesar Rp 20 ribu, dibanding dengan bulan sebelumnya.

    Baca Juga

    Diduga Listrik Korslet Kamar Kos Putri di Jalan Pramuka Terbakar 

    “Untuk harga normalnya biasanya Rp 100 ribu perkilogramnya, sekarang sudah naik menjadi Rp 120 ribu perkilogramnya,” ungkap Reza, Senin (20/1/2025).

    Untuk kenaikan harga tersebut, jelas Reza, terjadi akibat adanya cuaca buruk yang melanda Kalsel, khususnya kawasan Banjarbaru dan sekitarnya.

    “Kenaikan harga cabai rawit sendiri sudah terjadi kurang lebih 1 minggu ini, dan diperkirakan akan naik lagi dikarnakan sebentar lagi akan ada peringatan isra mi’raj,” jelas Reza.

    Hal ini juga berdampak pada pelaku UMKM yang ada di Kota Banjarbaru. Seperti Iqbal, yang berprofesi sebagai pedagang UMKM di Kota Banjarbaru.

    Iqbal merasa dengan naiknya harga cabai dipasaran cukup mempengaruhi dengan usahanya sebagai pedagang makanan.

    “Karna harga cabai rawit naik, jadi kami terpaksa harus mengurangi penggunaan cabai rawit pada menu kami, dan juga menyediakan saos sambal sebagai alternatif penggantinya,” ucap Iqbal.

    “Kalau untuk harga dinaikkan kami takut memberatkan pelanggan kami, apa lagi sasaran kami untuk mahasiswa, takut gak ada yang beli nantinya,” pungkasnya. (Iqnatius/Luqman)

    Baca Juga :   Anggarkan Rp17,9 Miliar, Rumah Dinas Wali Kota Banjarbaru Bakal Pindah Lokasi

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI