WARTABANJAR.COM – Petembak Indonesia yang lolos kualifikasi Olimpiade Tokyo pada 23 Juli hingga 8 Agustus mendatang adalah Vidya Rafika Rahmatan Toyyiba. Perempuan kelahiran Depok, 27 Mei 2001 itu berhasil mendapatkan tiket Olimpiade Tokyo untuk nomor 10 meter Rilfe Women berdasarkan hasil yang dicatatkannya dalam Asian Shooting Championships 2019 di Doha, Qatar.
Kendati gagal mencapai final dan hanya mampu finis di urutan ke-14 babak kualifikasi, namun skor 625,4 yang dikumpulkan Vidya dalam ajang tersebut berhasil melampaui limit skor kualifikasi Olimpiade yang telah ditetapkan Federasi Olahraga Menembak Internasional (ISSF), yakni 625.
Lolosnya Vidya ke Olimpiade Tokyo menjadi sejarah cabang olahraga menembak Indonesia. Pasalnya, belum ada petembak Tanah Air yang mampu lolos kualifikasi Olimpiade karena cabang menembak biasanya cuma mendapatkan jatah wildcard.
Tak hanya itu, atlet kelahiran 27 Mei 2001 itu juga diperkirakan bakal menjadi satu-satunya petembak yang mewakili Indonesia di Olimpiade Tokyo setelah pada empat periode sebelumnya, Merah Putih selalu absen pada cabang olahraga tersebut.
Dalam persiapannya menuju Tokyo, yang tertunda satu tahun akibat pandemi COVID-19, praktis, Vidya pun tidak bisa menjalani kejuaraan pemanasan sepanjang tahun 2020 karena pandemi memaksa penundaan dan pembatalan turnamen.
Gadis berusia 20 tahun itu baru bisa ikut uji coba internasional dalam kejuaraan dunia menembak ISSF World Cup 2021 di New Delhi, India pada 15-26 Maret lalu. Dia meraih medali perunggu setelah menempati posisi ketiga pada nomor beregu 50 meter rifle three positions putri bersama Audrey Zahra dan Monica Daryanti.