WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Air pasang tinggi kembali terjadi di Kota Banjarmasin, membuat air sungai meluap dan menggenangi jalan, Senin (31/5/2021) siang.
Pantauan wartabanjar.com, sejumlah kawasan di Kota Banjarmasin, digenangi air cukup dalam, dari daerah pinggiran hingga pusat kota.
Bahkan jalan protokol yang merupakan pusat kota, seperti Jalan Lambung Mangkurat tergenang cukup dalam.
Kemudian sekitar Masjid Raya Sabilal Muhtadin, tepatnya di Jalan R Soeprapto, depan kediaman Gubernur Kalsel, juga tergenang.
Sementara di kawasan pinggiran seperti jalan di Teluk Tiram dan Jafri Zamzam juga teredam.
Ketinggian air yang menggenangi jalan cukup dalam, hingga membuat pengendara harus berhati-hati melintas agar kendaraannya tidak mogok saat menerobos air.
Dikutip dari berbagai sumber, banjir rob adalah genangan air atau banjir yang berasal dari air laut.
Banjir ini dipengaruhi oleh pasangnya air laut sehingga daratan rendah disekitarnya terendam.
Banjir rob juga dikenal sebagai banjir genangan, kondisi ini sering terjadi di daerah dengan daratan yang lebih rendah dibanding permukaan air laut.
Jika dibandingkan dengan jenis banjir yang lain, air rob biasanya lebih jernih dibanding banjir bandang atau banjir dari luapan sungai.
Selain itu, banjir jenis ini juga mempunyai ciri berbeda, meliputi waktu terjadinya, warna air, musim, serta kondisi daratan.
Oleh sebab itu, penanganan masalah rob juga berbeda karena karakteristik banjir ini erat kaitannya dengan faktor alam dan tata kelola wilayah yang kurang baik.