Safrizal Tegaskan Akan Sekat Pintu Masuk Kalsel, Pemudik Dipaksa Putar Balik

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Penjabat Gubernur Kalimantan Selatan, Safrizal ZA mengikuti Video Konferensi Lintas Sektoral Persiapan Pengamanan Idul Fitri bersama Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, Menteri Perdagangan, Menteri Agama serta internal dari Kepolisian oleh Kapolri, Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo.

    Penjabat Gubernur juga didampingi oleh Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rikhwanto, Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah, serta jajaran terkait turut hadir di Ruang Rupatama Polda Kalsel, Banjarmasin, Rabu (21/4/2021).

    Usai pertemuan dengan Kapolri, Pj Gubernur Safrizal ZA mengungkapkan, pertemuan membahas langkah-langkah menjelang pelarangan mudik lebaran 2021.

    Intinya, lata Safrizal, diminta kepada pemda kepolisian daerah tni untuk bersinergi dalam rangka menjalankan kebiijkana bapak presiden untuk melarang pelaksanaan mudik pada tahun ini.

    “Tujuannya adalah, untuk menekan pennyebaran Covid-19 dari satu daerah ke daerah yang lain,” tegas Pj Gubernur.

    Dia mengungkapkan, Kalsel saat ini zona terbanyak oranye yakni di 12 kabupaten, satu kuning yakni HSS. “Artinya ini zona waspada,” tandas Safrizal.

    Karenanya, ujar Safrizal, kebijakan ini juga berlaku bagi Provinsi Kalsel untuk pelarangan mudik, yang nantikan diatur melalui SE Gubernur, Kapolda, dan dari jajartan TNI untuk mengambil langakah-langkah.

    Terkait larangan mudik ini sendiri, Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) bakal melakukan penyekatan di pintu-pintu masuk Kalsel.

    Hal itu guna menyikapi pelarangan mudik terhitung tanggal 6 Mei medatang.

    Baca Juga :   Hasil Rapat Mentan di Banjarmasin: Penting Pembukaan Lahan Sawah Baru

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI