WARTABANJAR.COM, SAMPIT – Warga dan karyawan di sekitar PT Borneo Sawit Perdana (BSP), Terantang Estate, Desa Cempaka Mulia Timur, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, dikejutkan oleh fenomena alam langka: hujan es yang mengguyur wilayah mereka pada Jumat (10/10/2025) sore.
Fenomena tak biasa di daerah tropis ini sempat membuat panik sekaligus takjub warga setempat. Hujan deras tiba-tiba turun disertai butiran es sebesar kelereng, menimbulkan suara gemeretak saat menghantam atap rumah dan kendaraan.
Dalam video amatir yang viral di media sosial, terlihat jelas butiran es putih transparan jatuh bersamaan dengan air hujan. Beberapa warga bahkan mengumpulkan potongan es tersebut di telapak tangan mereka—padat, dingin, dan berbentuk tak beraturan.
Suara dalam video menunjukkan ekspresi keheranan dan kekaguman warga. “Hujan es! Ya Allah, hujan es!” teriak seorang perekam dengan nada tak percaya, menggambarkan betapa langkanya fenomena ini di wilayah Kalimantan yang dikenal beriklim panas dan lembap.
Fenomena hujan es sendiri biasanya terjadi akibat pembentukan awan Cumulonimbus dengan suhu ekstrem di lapisan atmosfer atas. Ketika butiran air membeku dan jatuh ke permukaan bumi sebelum sempat mencair, maka terjadilah hujan es—kejadian yang jarang sekali menyapa wilayah tropis seperti Kotim.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan kerusakan akibat hujan es tersebut. Namun warga berharap peristiwa unik itu tidak menandakan cuaca ekstrem berkepanjangan.(Wartabanjar.com/Berbagai Sumber)