WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Petenis muda asal Prancis, Giovanni Mpetshi Perricard, mencatat pencapaian terbesar dalam kariernya setelah menumbangkan unggulan keempat dunia, Taylor Fritz, di babak ketiga Shanghai Masters 2025, Minggu (5/10). Kemenangan dua set langsung dengan skor 6-4, 7-5 itu menjadi tonggak penting dalam perjalanan profesional Perricard dan membuka jalan baginya ke babak 16 besar turnamen ATP Masters 1000 tersebut.
Kemenangan ini terasa istimewa karena Perricard berhasil membalas kekalahannya dari Fritz di Wimbledon 2025 lalu. Bermain percaya diri sejak awal, petenis berusia 21 tahun itu tampil solid dengan servis yang konsisten dan pukulan groundstroke yang agresif. Ia tak memberikan banyak celah bagi Fritz untuk berkembang sepanjang pertandingan berdurasi 1 jam 25 menit itu.
“Ini kemenangan yang sangat spesial. Fritz adalah petenis hebat, dan mengalahkannya di turnamen sebesar ini memberi saya kepercayaan diri besar untuk melangkah lebih jauh,” ujar Perricard.
Berkat kemenangan tersebut, Perricard kini mencatat sejarah sebagai salah satu petenis muda Prancis yang mampu menyingkirkan unggulan empat besar dalam turnamen ATP Masters 1000. Ia pun memastikan diri lolos ke babak keempat untuk pertama kalinya dalam kariernya.
Di babak selanjutnya, Perricard akan menghadapi Holger Rune, unggulan ke-10 asal Denmark, dalam duel yang diprediksi berlangsung ketat. Pertemuan keduanya akan menjadi ujian penting bagi Perricard untuk membuktikan konsistensinya di level elite ATP.