WARTABANJAR.COM, TANJUNG – Langkah bersejarah diambil oleh Bawaslu Kabupaten Tabalong bersama Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Tabalong. Kedua lembaga ini resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang pengawasan partisipatif masyarakat di Ruang Kantor Wakil Bupati, Jumat (3/10/2025) pagi.
MoU ditandatangani langsung oleh Ketua Bawaslu Tabalong, Mahdan Basuki, dan Ketua Kwarcab Tabalong, Habib Muhammad Taufani Alkaf yang juga menjabat sebagai Wakil Bupati Tabalong.
Pendidikan Politik bagi Generasi Muda
Habib Taufani menegaskan bahwa keterlibatan pramuka dalam pengawasan pemilu bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari pendidikan politik generasi muda, khususnya pemilih pemula.
“Tujuan kita adalah memberikan wawasan politik sejak dini agar saat tiba waktunya memilih, mereka bisa menggunakan hak suaranya dengan bijak dan tidak golput,” ujarnya.
BACA JUGA: Banjarbaru Bikin Sejarah! 554 Penggali dan Penjaga Kubur Dapat Insentif Rutin dari Pemkot
MoU Jadi Landasan Pengawasan Partisipatif
Ketua Bawaslu Tabalong, Mahdan Basuki, menjelaskan bahwa MoU ini menjadi landasan kerja sama strategis antara Bawaslu dan Pramuka.
“Ruang lingkupnya meliputi pengawasan isu-isu strategis pemilu, peningkatan kapasitas SDM, dukungan sosialisasi, pendidikan pemilih, hingga penguatan partisipasi masyarakat,” jelasnya.
Mahdan menambahkan, melalui MoU ini pihaknya juga merintis Saka Adhyasta Pemilu, wadah khusus bagi anggota pramuka untuk mendapatkan pendidikan dan pelatihan tentang dunia kepemiluan.