WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Di momen sakral Hari Arafah yang jadi puncak ibadah haji, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, mengajak kita semua untuk refleksi dan memperkuat komitmen: rangkul perempuan, lindungi anak-anak, karena dari merekalah masa depan Indonesia dimulai.
“Dari Padang Arafah, tempat bertemunya manusia dengan Tuhannya, kita diajak berhenti sejenak, merenung, lalu melangkah dengan niat baik. Yuk, bareng-bareng bangun Indonesia yang adil dan setara, di mana perempuan diberdayakan dan anak-anak tumbuh dengan harapan,” ujar Menteri Arifah.
Mengutip khutbah Rasulullah SAW saat Haji Wada, Menteri PPPA mengingatkan pentingnya memperlakukan perempuan dengan mulia dan menjaga hak anak-anak. “Perempuan adalah teman setia yang harus dijaga hak dan martabatnya. Anak-anak juga harus tumbuh dalam cinta dan iman,” katanya.
Menteri Arifah juga menekankan bahwa perempuan berhak meningkatkan kualitas hidupnya dan diberi ruang untuk berkembang. Dengan potensi yang maksimal, mereka bisa jadi motor perubahan dan ikut berkontribusi dalam membangun bangsa.
Di tengah berbagai tantangan, semangat untuk terus berjuang tetap menyala. “Indonesia Emas 2045 bukan mimpi kosong. Itu bisa kita capai kalau semua perempuan dihargai dan setiap anak dilindungi. Perubahan dimulai dari sekarang, dan dari kita,” tutup Menteri Arifah. (andi)
Editor: Andi Akbar