WARTABANJAR.COM – Desa Gunung Agung, Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah, mendadak jadi sorotan nasional usai dilanda kerusuhan besar yang dipicu dugaan korupsi bantuan sosial (bansos) oleh Kepala Desa, Sukardi.
Sukardi dituding menjual sekitar 400 karung beras bansos setara 4 ton kepada sebuah pondok pesantren dengan harga Rp36 juta. Dugaan ini mencuat setelah seorang warga bernama Deki memergoki aktivitas mencurigakan di kantor desa pada malam hari dan melaporkannya ke warga lain. (Wartabanjar.com)