“Dean James baru dinaturalisasi sepuluh hari lalu. Ia mungkin sebelumnya belum pernah ke Indonesia, berbeda dengan warga Australia yang lebih sering ke Bali,” sindir Rugari seperti dikutip dari beritasatu.com.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Dipermalukan! Media Australia Bongkar Kelemahan Garuda
Penalti Gagal, Garuda Tumbang
Timnas Indonesia sebenarnya memulai laga dengan agresif dan mendapatkan penalti pada menit ke-7. Namun, Kevin Diks gagal mengeksekusi peluang emas ini. “Jika penalti ini masuk, jalannya pertandingan bisa saja berbeda,” tulis laporan media tersebut.
Kesalahan di lini belakang juga jadi faktor besar dalam kekalahan ini. Nathan Tjoe-A-On melakukan pelanggaran yang berujung penalti bagi Australia pada menit ke-17, semakin memperburuk keadaan.
Menguasai Bola, Tapi Tanpa Penyelesaian
Media Australia juga mencatat bahwa meskipun Timnas Indonesia memiliki penguasaan bola yang cukup baik, efektivitas serangan masih jauh dari memadai. “Menguasai bola saja tidak cukup, tanpa penyelesaian akhir yang tajam, tim ini sulit bersaing di level internasional,” tulis Sydney Morning Herald.
Dengan kekalahan ini, Timnas Indonesia dihadapkan pada tantangan besar untuk berbenah. Jika tidak ada perbaikan signifikan di lini pertahanan dan serangan, maka di laga-laga berikutnya, bukan cuma skor yang menyakitkan—meme pedas dari netizen pun akan terus berdatangan!
(Wartabanjar.com/berbagai sumber)
editor: nur muhammad