Manfaat Kardiovaskular:
Studi oleh Rock W. menyimpulkan bahwa kurma bermanfaat dalam menurunkan kadar asam lemak jenuh serta mengurangi stres oksidatif yang berhubungan dengan penyakit jantung. Kurma juga merupakan sumber kalium yang kaya, yang dapat mengurangi risiko stroke dan atherogenesis, faktor penyebab penyakit kardiovaskular.
Perbandingan Efek Konsumsi Ganjil dan Genap
Beberapa penelitian medis menunjukkan bahwa mengonsumsi kurma dalam jumlah genap, seperti dua, empat, atau enam butir, cenderung menghasilkan efek gula darah dan kalium tanpa meningkatkan energi secara signifikan. Sedangkan, konsumsi dalam jumlah ganjil justru mendukung peningkatan energi dan pemulihan stamina, sesuai dengan praktik yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Mengonsumsi kurma dalam jumlah ganjil tidak hanya merupakan bagian dari sunnah dan tradisi keislaman, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Dengan mengoptimalkan asupan karbohidrat alami, antioksidan, dan nutrisi penting lainnya, kebiasaan ini membantu menjaga kesehatan jantung, otak, dan sistem metabolisme tubuh. Oleh karena itu, baik sebagai bentuk ketaatan pada sunnah maupun sebagai upaya menjaga kesehatan, makan kurma dalam jumlah ganjil patut untuk dijadikan pilihan dalam kehidupan sehari-hari.(Wartabanjar.com/Beritasatu.com)
editor: nur muhammad