“Pembangunan Kabupaten Yalimo memakan waktu bertahun-tahun, ada yang lima tahun, tiga tahun, hingga empat tahun. Jangan sampai tindakan kriminal seperti yang dilakukan Aske Mabel menghancurkan kedamaian hanya dalam waktu singkat. Kami masyarakat Yalimo tidak menginginkan hal itu terjadi,” pungkasnya. (Erna Djedi/tri)
Disertir Polisi Aske Mabel Dibekuk Satgas Damai Cartenz, Begini Tanggapan Tokoh Masyarakat Yalimo Papua
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com