“Kita ingin lebih banyak jurnalis muda yang memiliki keahlian dalam peliputan budaya, karena kebudayaan adalah bagian penting dalam pembangunan nasional,” tegasnya.
Ia kemudian mengutip pernyataan pemikir Benedict Anderson dalam Imagined Communities bahwa media tidak hanya melaporkan realitas, tetapi juga membentuk imajinasi kolektif bangsa.
“Mari kita jaga pers yang independen, berkualitas, dan berintegritas. Jadikan pers sebagai kekuatan utama dalam memperjuangkan ketahanan pangan, memperkuat identitas budaya, dan mengawal masa depan Indonesia,” pungkasnya.
BACA JUGA: Distribusi Air Bersih ke Bandara Syamsudin Noor Banjarbaru Terhenti 24 Jam
Sementara itu, perayaan puncak Hari Pers Nasional (HPN) 2025 di Kantor Gubernur Kalsel pagi tadi berlangsung sukses dan lancar.
Acara ini menjadi momentum penting bagi insan pers dalam meneguhkan perannya sebagai penjaga demokrasi, pengawal ketahanan sosial, dan pendukung kemandirian bangsa. (Ramadan)
Editor: Yayu