WARTABANJAR.COM, PELAIHARI- Misteri hilangnya relawan haul Abah Guru Sekumpul, Jamilah (40) yang merupakan warga Desa Sambangan, Kecamatan Bati Bati, Kabupaten Tanah Laut terungkap.
Hilangnya seorang ibu rumah tangga bernama Jamilah beberapa hari belakangan ini viral di media sosial juga lingkungan sekitar tempatnya tinggal.
Ia dikabarkan menghilang usai menjadi relawan di Dapur Umum Rest Area Haul Guru Sekumpul di Desa Bentok, Bati-Bati.
Warga sampai mencari keberadaannya dengan melakukan aksi bagandang nyiru, yaitu ritual khusus masyarakat Kalimantan Selatan untuk mencari orang hilang yang biasa diduga karena disembunyikan makhluk halus.
Meskipun tidak digunakan, HP Jamilah seringkali menunjukkan tanda-tanda adanya aktivitas, seperti status pesan yang sudah dibaca di aplikasi chatting, menandakan bahwa perangkat tersebut menyala dengan sendirinya, meski hanya dalam hitungan detik atau menit.
Kapolsek Bati Bati, AKP Winarto saat dihubungi, Jumat (10/1/2025) mengatakan pihaknya telah memastikan hilangnya Jamilah ini bukan disebabkan hal mistis atau gaib, melainkan karena masalah rumah tangga.
“Karena masalah ekonomi. Sebelumnya dia sempat ke rumah orang tuanya, menginap di sana sekitar seminggu,” jelasnya.
Ia diduga pergi untuk mencari pekerjaan.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa kasus ini telah ditutup setelah ada keterangan dari keluarganya bahwa menghilangnya Jamilah karena hendak pekerjaan.