Wamenag Wacanakan Libur Sekolah Sebulan Penuh Selama Ramadhan, Ini Komentar Netizen

    JAKARTA, KALIMANTANLIVE.COM – Wakil Menteri Agama (Wamenag), Romo HR Muhammad Syafi’i mengungkapkan adanya wacana untuk meliburkan sekolah selama satu bulan penuh pada bulan Ramadhan.

    Wacana ini sempat diterapkan pada era Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid alias Gus Dur dan kini mencuat kembali.

    BACA JUGA:Moment Libur Sekolah Volume Penumpang Whoosh Terus Meningkat

    “Sudah ada wacana,” ujar Syafi’i singkat saat ditemui wartawan di Gedung DPR RI, Senin (30/12/2024).

    Meski demikian, Syafi’i menegaskan bahwa belum ada pembahasan mendalam terkait usulan tersebut di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag).

    “Oh, kami belum bahas. Tapi bacaannya kayaknya ada, tapi saya belum bahas itu,” tambahnya.

    Tidak Ada Khusus Ramadhan

    Merujuk Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025, total libur nasional mencakup 27 hari:

    17 tanggal merah libur nasional.
    10 hari cuti bersama.

    Namun, dalam SKB tersebut, tidak ada ketetapan khusus mengenai libur selama bulan puasa. Libur Idul Fitri ditetapkan mulai 31 Maret hingga 1 April 2025, sementara libur Idul Adha hanya satu hari pada 6 Juni 2025.

    Pro dan Kontra

    Wacana ini menuai beragam tanggapan dari masyarakat. Banyak pihak mendukung kebijakan tersebut dengan alasan memberikan waktu lebih untuk mendalami ibadah selama Ramadhan, khususnya bagi pelajar Muslim.

    Namun, tidak sedikit pula yang mempertanyakan efektivitas libur panjang ini terhadap jadwal akademik dan pencapaian kurikulum.

    BACA JUGA:Penambahan Cuti Bersama Idul Adha Bertepatan Libur Sekolah

    Baca Juga :   Waduh! PSSI Harus Bayar Kompensasi Puluhan Miliar ke Shin Tae-yong, Kok Bisa?

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI