Serahkan Senjata Lalu Menghilang
Pasca kejadian, Aiptu BS menyerahkan senjata api miliknya kepada atasannya sebelum melarikan diri. Hingga kini, Propam Polda Bengkulu masih terus menyelidiki insiden tersebut.
Rekan-rekan sejawat menggambarkan Aiptu BS sebagai sosok polisi yang disiplin dan berdedikasi, sehingga kejadian ini mengejutkan banyak pihak, termasuk institusi kepolisian.
BACA JUGA:Ternyata Oknum Polisi Tembak Siswa SMKN 04 Semarang Tanpa Peringatan, DPR Akan Panggil Kadiv Propam
Peringatan Serius bagi Pemegang Senjata Api
Tragedi ini menjadi peringatan betapa pentingnya kehati-hatian dalam menggunakan senjata api, terutama di lingkungan keluarga. Kesalahan fatal seperti ini menunjukkan bahwa tindakan gegabah dapat menghancurkan kehidupan seseorang, bahkan yang paling dicintai.
Apakah insiden ini akan menjadi momentum untuk memperbaiki regulasi dan pelatihan penggunaan senjata api di kalangan aparat? Kita nantikan langkah tegas dari pihak berwenang.(Wartabanjar.com/berbagai sumber)
editor: nur muhammad