WARTABANJAR.COM, AMSTERDAM – Kerusuhan antar suporter sepakbola terjadi di Amsterdam, Belanda. Dalam kerusuhan itu, sejumlah suporter membakar sebuah kereta listrik alias trem.
“Puluhan orang bersenjatakan tongkat dan petasan membakar sebuah tram di Amsterdam pada Senin (11/11/2024),” kata pihak kepolisian seperti dilansir dari Reuters.
Insiden tersebut terjadi seiring ketegangan yang meningkat di Amsterdam menyusul kerusuhan pekan lalu yang menargetkan suporter klub asal Israel, Maccabi Tel Aviv.
Petugas kepolisian berhasil memadamkan api dengan cepat dan anggota pasukan anti-huru hara membersihkan area tersebut. Sederet foto yang beredar menunjukkan para pelaku merusak properti dan menyalakan petasan.
Meski belum memastikan siapa yang memulai kerusuhan dan penyebab sebelumnya, polisi mengakui suasana tegang di kota itu setelah kekerasan pada pertandingan Maccabi Tel Aviv vs Ajax pada Kamis (07/11/2024). Kala itu Maccabi digunduli 5-0 oleh Ajax.
Baca juga: Terungkap Rencana Amorim di Manchester United: Eks Chelsea Ini Diplot Jadi Pemain Kepercayaan
“Dalam insiden itu, kelompok remaja mengendarai skuter dan berjalan kaki mengejar suporter Israel, memukul dan menendang mereka sebelum melarikan diri untuk menghindari polisi,” menurut Wali Kota Amsterdam, Femke Halsema.
Sementara itu, demonstrasi pro-Palestina dilarang pihak berwenang di luar stadion, namun sebelum pertandingan, para suporter Maccabi juga merobek bendera Palestina dari sebuah gedung dan meneriakkan slogan anti-Arab dalam perjalanan menuju stadion.