2 Pendaki Gunung Gandang Dewata Tak Sanggung Turun

    WARTABANJAR.COM – Dua orang pendaki terjebak di pos 6 jalur pendakian Gunung Gandang Dewata pada Senin, (15/10).

    Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju, Muh Rizal, S.H., mengatakan pendaki tersebut dievakuasi dari pos 5 jalur Gunung Gandang Dewata.

    Pendaki tersebut mengalami penurunan kondisi kesehatan, salah seorang pendaki alami hemoroid/wasir yang sudah memasuki stadium IV.

    “Korban atas nama Taufik Abubakar (47) memiliki riwayat penyakit hemoroid/wasir
    yang kambuh dan telah memasuki stadium IV dan satunya lagi atas nama Jhiwar Julnaintin (19) mengalami kondisi fisik yang menurun. Pendaki alami trouble sejak 4 hari yang lalu di pos 6 jalur pendakian dan telah dievakuasi ke posko SAR Gabungan di Tondok Bakaru,” ujar Rizal.

    Baca Juga

    Sat Pol PP Banjarbaru Tertibkan PKL di Jalan Taman Gembira 

    Rizal menerangkan kedua survivor tersebut bersama keenam rekannya, sebanyak 8 orang pendaki melakukan perjalanan pendakian dari kantor resort Mamasa ke Gunung Gandang dewata melalui jalur edelweis, desa Tondok Bakaru sejak Sabtu, (05/10).

    Namun, setelah mereka menuruni jalur pendakian tersebut, dua orang survivor mengalami gangguan pada kesehatannva dan tidak mampu melantljutkan perjalanan pada pukul 07.00 VWITA pagi, Sabtu, (12/10).

    Basarnas Mamuju mendapat laporan awal kondisi kedua survivor dari BPBD Kabupaten Mamasa via telepon sekitar pukul 21.00 WITA.

    Pelapor Gusti Harmiawan meminta segera untuk didatangkan bantuan tim rescue. Tim Rescue Basarnas Mamuju menerjunkan sebanyak 8 personel pada pukul 21.20 WITA dengan estimasi tiba 4 jam 27 menit dari Mako Kantor SAR Mamuju dengan jarak tempuh 128 km.

    Baca Juga :   Deddy Corbuzier Dilantik Sebagai Stafsus Menhan

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI