Imbas Ledakan Pager di Lebanon oleh Israel, Netizen Mulai Khawatir Gawai Mereka Diletaki Peledak Juga

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- Peristiwa peledakan alat komunikasi pager yang ditengarai dilakukan oleh agen intelijen Israel, Mossad di pinggiran selatan Kota Beirut, Lebanon, Selasa (17/9/2024) waktu setempat memicu kekhawatiran dan rasa penasaran warganet terhadap keamanan gawai mereka.

    Pasalnya, alat komunikasi jaman dulu (jadul) seperti Pager saja bisa diledakkan oleh mereka, apalagi gawai-gawai kekinian sekarang yang tentunya lebih canggih.

    Pager tersebut, melansir laporan Aljazeera, Rabu (18/9/2024), dikabarkan telah disuntiki zat peledak oleh agen Mossad sebelum digunakan para anggota Hizbullah.

    Menurut laporan yang beredar, perangkat pager yang menjadi bagian dari serangan siber Israel di Lebanon sebenarnya berisi bahan peledak yang ditanam, kemudian diledakkan.

    Dalam serangan tersebut, sebuah pesan diterima di pager dan kemudian segera diledakkan.

    Halaman pesan biasanya dibaca setelah pesan terenkripsi diterima, yang menyebabkan luka parah di dekat wajah dan tangan penggunanya.

    Jaringan Al-Jazeera menambahkan rincian 20 gram bahan peledak dimasukkan ke dalam setiap perangkat pager tersebut.

    BACA JUGA: Lahan Terbakar di Griya Permata Ujung Handil Bakti

    Anggota Hizbullah mulai menggunakan perangkat tersebut 5 bulan lalu untuk berkomunikasi.

    Hal ini kemudian memicu kekhawatiran dan rasa penasaran netizen terhadap perangkat elektronik yang mereka pakai sehari-hari.

    Mereka khawatir di dalamnya juga ada peledak atau bahan tertentu yang bisa memicu ledakan mengingat kebanyakan gawai dengan aplikasinya sekarang adalah produksi perusahaan-perusahaan yang terafiliasi dengan Israel.

    Baca Juga :   TRAGIS! Pesawat Ambulans Udara Jatuh di Philadelphia, 6 Orang Tewas, Rumah Warga Ikut Terbakar

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI