Kim Jong Un Melarang Gaya Potong Rambut hingga Fesyen Modis untuk Warganya

    Keduanya dianggap sebagai pilihan fesyen yang dangkal namun ditandai sebagai “fenomena anti-sosialis yang berdampak negatif pada masyarakat” dan merupakan elemen yang perlu “diberantas”.

    Baca juga:Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un Rilis Lagu yang Puji Diri Sendiri

    Mereka yang terbukti melanggar peraturan bisa menghadapi hukuman enam bulan kerja paksa atau pendidikan ulang ideologis di penjara.

    Gaya rambut yang panjang hingga menyinggung badan harus dipotong.

    Sempat Pengaruhi Selera Fesyen publik

    Blus dengan lengan tembus pandang sebelumnya pernah terlihat dikenakan oleh Ju Ae baru-baru ini di sebuah acara publik pada tanggal 14 Mei.

    Gadis yang diyakini berusia antara 10 dan 12 tahun ini digambarkan oleh para pengamat memiliki penampilan yang dewasa dan memancarkan kekuatan yang dapat dengan bebas memilih dan mengenakan pakaian yang diinginkannya.

    Kedua pilihan busana tersebut dilaporkan sedang populer di kalangan perempuan muda di Pyongyang.

    Contoh gaya yang salah itu pun ditampilkan dalam video ceramah pihak berwenang, yang menggambarkan perempuan tersebut melakukan pelanggaran dan telah ditangkap di ibu kota, RFA melaporkan.

    Diketahui, anak-anak di kalangan atas masyarakat Korea Utara juga sebelumnya dikabarkan mengenakan pakaian serupa yang berlengan tipis.

    Gambar yang disiarkan oleh Kantor Berita Pusat Korea pada tanggal 30 Mei menunjukkan beberapa anak di pusat penitipan anak bergengsi di Pyongyang mengenakan pakaian ini, kemungkinan dipengaruhi oleh pilihan Ju Ae.

    Baca juga:Song Joong Ki Komentari Perannya Sebagai Pembelot Korea Utara di Film My Name is Loh Kiwan

    Baca Juga :   Prabowo Singgung Keadilan Perdagangan di APEC Dinilai Relevan, Pengamat: Ada Ketimpangan!

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI