Belanda bisa dibilang tim yang lebih baik, dan Koeman secara mengejutkan marah atas keputusan Zwayer yang menunjuk titik penalti di babak pertama tersebut.
“Apa yang Anda lakukan sebagai bek? Ini bukan penalti. Dumfries ingin memblok bola. Lalu sepatunya bertabrakan. Keputusan VAR seperti itu menghancurkan sepak bola,” kata pelatih asal Belanda itu dalam konferensi pers pasca pertandingan.
Kata-kata Koeman juga diamini oleh kapten Virgil van Dijk, yang mengungkapkan bahwa Zwayer malah melesat ke terowongan alih-alih berjabat tangan, yang menurut pemain Liverpool itu cukup aneh.
Baca juga:Inggris Lolos Final Euro 2024: Jangan Remehkan Watkins, Siap Hadapi Spanyol
“Wasit langsung berlari kembali, setelah peluit panjang berbunyi, itu berarti banyak hal. Saya tidak punya waktu untuk menjabat tangannya. Tapi itulah yang terjadi, pertandingan sudah selesai,” katanya.
“Kami kalah, momen-momen tertentu sudah jelas bahwa mereka harus melakukannya sesuai keinginan kami, namun mereka tidak melakukannya, apa pun hasilnya,” tambah Van Dijk.
Mantan bek kanan Inggris dan Manchester United Gary Neville bersimpati dengan rasa frustrasi Oranje, dengan mengklaim bahwa pemberian tendangan penalti adalah cukup menggelikan.
Hal itu dikatakannya saat melakukan tugas pakar untuk ITV Sport. Ia mengatakan: “Kapan saja, dalam pertandingan yang begitu penting (hal itu cukup kontroversi). Saya juga marah dengan kejadian yang dialami Denmark [handball melawan Jerman], saya tersinggung,” katanya.(pwk)
Editor: purwoko