Dokter Tirta Sebut Zhang Zhi Jie Kemungkinan Meninggal Karena Gangguan Ritme Jantung

    WARTABANJAR.COM – Pebulutangkis asal China, Zhang Zhi Jie meninggal dunia saat bertanding di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia Junior atau Badminton Asia Junior Championships 2024.

    Dokter Tirta menjelaskan kemungkinan penyebab pebulutangkis asal China, Zhang Zhi Jie meninggal dunia di lapangan.

    “Pebulutangkis jatuh dalam keadaan kejang itu kemungkinan besar ada gangguan elektrik pada jantung atau gangguang ritme pada jantung yang mengakibatkan pasokan darah ke seluruh tubuh terutama otak berkurang secara drastis.”

    Baca Juga

    Waspada Modus Penipuan Jadi Mitra Tiktok Dijanjikan Penghasilan Rp 300 Ribu per Hari

    Menurutnya ada dua kondisi yang jadi penyebab gangguan ritme pada jantung. Ventrikular fibrilasi dan ventrikular tatrikadi.

    “Harus ada pertolongan di menit awal. Pertolongan di dua menit awal akan memperpanjang kemungkinan hidup dari atlet untuk mendapat penanganan medis lebih lanjut di rumah sakit.”

    Sebelumnya, Zhang Zhi Jie bertanding melawan Kazuma Kawano, pebulutangkis asal Jepang di GOR Among Raga Yogyakarta pada pertandingan yang digelar pada Minggu (30/6).

    Saat berhadapan dengan Kazuma Kawano, Zhang Zhi Jie tiba-tiba pingsan, ambruk di tengah lapangan.

    Pemain berusia 17 tahun sempat mendapatkan pertolongan pertama oleh tim medis hingga kemudian dilarikan ke rumah sakit. Zhang Zhi Jie dinyatakan meninggal dunia pada pukul 23.20 WIB.

    Dikutip akun PBSI, Badminton Asia mengeluarkan pernyataan terkait dengan kabar duka Zhang Zhi Jie.

    Zhang Zhi Jie dari China, pemain tunggal, pingsan di lapangan pada pertandingan malam. Dia dilarikan ke rumah sakit dan meninggal pada pukul 23:20 waktu setempat kemarin,” tulis Badminton Asia. (berbagai sumber)

    Baca Juga :   Euro 2024: Turki Lewati Menit-menit Akhir Mencekam, Siapa Pemain dengan Rating Tertinggi?

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI