Salah satu penerima manfaat bedah rumah, Wahyu menceritakan kondisi rumahnya sebelum dibedah oleh Polres Banjar dan jajaran.
Wahyu bekerja sebagai pengumpul barang rongsokan dengan penghasilan tak menentu setiap harinya. Hal ini membuatnya tidak pernah berpikir untuk merenovasi rumah gubuknya itu.
“Selama ini saya tinggal di rumah yang lantainya rusak, dindingnya jebol dan atap bocor, saya juga tidak punya WC di dalam rumah,” ujarnya.
Wahyu hanya tinggal seorang diri dan makan hanya sekali sehari membuatnya sangat bersyukur ketika menerima bantuan bedah rumah dari Polres Banjar. Kini, ia memiliki rumah yang layak dan kamar mandi di dalam rumah.
“Alhamdulillah sekali saya dapat bantuan bedah rumah, tidak tau lagi mau berterima kasih seperti apa. Semoga yang membantu saya selalu sukses dan urusannya dimudahkan,” jelasnya.
Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat yang diwakili oleh Wakapolres Banjar, Kompol Faisal Amri Nasution, Perwakilan Forkopimda Kabupaten Banjar, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Banjar, Bambang Rudy Hartoko, Kepala Pengadilan Negeri Martapura, Ita Widyaningsih Tokoh agama serta tokoh masyarakat setempat. (nurul octaviani)
Editor Restu