WARTABANJAR.COM, BANDUNG – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat membantah melindungi anak pejabat dalam kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky di Cirebon. Direktorat Tindak Pidana Umum Polda Jabar menyebut, tidak ada keterlibatan anak pejabat dalam kasus tersebut.
Direktur Ditreskrimum Polda Jabar Kombes Pol. Surawan mengatakan, penyidik telah bekerja secara maksimal dan meyakinkan bahwa kasus tersebut diungkap secara transparan.
“Jadi saya tekankan di sini tidak ada anak pejabat terlibat di sini. Kami sangat kooperatif dan transparan terkait penyidikan ini. DPO hanya satu, yaitu Pegi Setiawan,” kata Surawan seperti dikutip Wartabanjar.com di Bandung, Senin (27/05/2024).
Baca juga: Kuasa Hukum Akan Bawa Saksi dan Bukti Pegi Tidak Berada di Cirebon Saat Pembunuhan Vina
Terkait dengan tuduhan adanya keterlibatan anak pejabat pada kasus ini, Surawan mengatakan penyidik tetap berpegang teguh pada fakta penyidikan.
“Terkait apa pun yang disampaikan itu terserah. Silahkan. Tetapi kami tetap berpegangan kepada fakta penyidikan. Terhadap penyidikan yang kita lakukan kita berpedoman terhadap fakta bukan asumsi,” ucapnya.
Dengan ditangkapnya PS, total pelaku pada kasus pembunuhan Vina di Cirebon ini berjumlah sembilan orang.
“Itu sudah kami dalami. Ternyata yang dua. DPO sebelumnya atas nama Dani dan Andi itu tidak ada. Jadi yang benar DPO satu, atas nama PS,” kata Surawan.
Baca juga: Indonesia Indicator: Polri Ikut Andil Suksesnya WWF ke-10 Bali
Surawan mengatakan berdasarkan hasil penyelidikan, pihaknya mendapati bahwa hanya Pegi Setiawan yang menjadi DPO selama ini.