WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Polri mulai menggelar Operasi Ketupat pada Kamis, 4 April 2024.
Di hari pertama kegiatan ini dilakukan penerapan lingkungan, rekayasa lalu lintas, penegakkan dan pengaturan lalu lintas hingga patroli dan pengawalan.
“Situasi kondisi lalu lintas hari pertama pelaksanaan Operasi Ketupat 2024, penerapan lingkungan 22 kegiatan, rekayasa lalu lintas 2 kegiatan,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko kepada wartawan, Kamis (4/4/2024).
“(Kemudian) penegakan dan pengaturan lalu lintas 238 kegiatan, patroli dan pengawalan 151 kegiatan,” sambungnya.
Baca juga: Aparat Gabungan TNI Polri Rebut Senjata dan Lumpuhkan Tokoh KKB
Menurut Trunoyudo, pada hari pertama Operasi Ketupat juga terdapat sejumlah pelanggaran lalu lintas yang kemudian dilakukan penindakan berupa teguran hingga tilang.
Selain itu, lanjut Trunoyudo, di hari pertama Operasi Ketupat ini juga terdapat pula kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan enam orang mengalami luka ringan.
“Penindakan pelanggaran lalu lintas tilang enam kasus, teguran 28 kasus. TPKP kecelakaan lalu lintas, korban luka ringan enam orang, korban luka berat 0, korban meninggal dunia 0, korban selamat satu orang,” tuturnya.
“Lain-lainnya yakni kejadian menonjol 0, gangguan kamtibmas 0, pelayanan masyarakat sembilan kegiatan, peninjauan Rest Area 19 kegiatan,” tambahnya. (berbagai sumber/tri)
Editor: Erna Djedi