Polda Kalsel Rilis Pengungkapan Kasus Pembajakan Kapal TB Royal 27, Belasan ABK Sempat Disekap

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Kapolda Kalimantan Selatan, Irjen Pol Irjen Pol Winarto memimpin pers rilis pengungkapan kasus pembajakan kapal di laut yang digelar di Ditpolairud Polda Kalsel, Jumat (16/2/2024).

    Dalam kasus ini, para pelaku yang berjumlah 13 orang merampok kapal tunda atau tugboat (TB) Royal 27 berhasil ditangkap. Sementara ada tiga lagi yang masih dalam pengejaran.

    Perompakan terhadap TB Royal 27 teradi di perairan Kalimantan Selatan, pada 4 Februari 2024.

    Saat kejadian, 14 oranganak buah kapal (ABK) diikat dan disekap para terduga pelaku selama 27 jam.

    Dalam kejadian ini, 600 kilo liter minyak jenis solar dialihkan para terduga ke kapal Tugboat yang membeli minyak curian tersebut.

    “Peristiwa perompakan ini terjadi, saat Kapal TB Royal 27 akan berlayar dari Muara Sampit Kalimantan Tengah ke Tanjung Manggis, Karang Asem Bali,” ujar Kapolda.

    Akibat kejadian tersebut, perusahaan PT Pancaran Maritim Transportindo mengalami kerugian mencapai Rp8.250.033.000.

    Kapolda Kalsel mengatakan, 13 terduga pelaku dibekuk di beberapa provinsi, sementara 3 orang lagi DPO.

    “Saat kejadian, 14 orang kru kapal diikat dan disekap para terduga selama 27 jam,” ujarnya.

    Dalam kejadian ini, 600 kilo liter minyak jenis solar dialihkan para terduga ke kapal tugboat yang membeli minyak curian tersebut.

    Peristiwa perompakan ini terjadi, saat Kapal TB Royal 27 akan berlayar dari Muara Sampit Kalimantan Tengah ke Tanjung Manggis, Karang Asem Bali.

    Polisi menyita sejumlah barang bukti, antara; lain senjata api mainan, parang, handphone, tali kapal, uang tunai ratusan juta rupiah hasil penjualan solar.

    Baca Juga :   Calon Bupati Banjar: Saidi Mansyur Nomor Urut 1 dan Syaifullah Tamliha Nomor Urut 2

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI