WARTABANJAR.COM – Penyakit pembekuan darah adalah kondisi ketika tubuh membentuk darah beku lebih sering dari batas normal. Umumnya, pembekuan darah berfungsi untuk menghentikan pendarahan lewat membentuk gumpalan darah ketika tubuh kita terluka.
Gumpalan darah ini berasal dari protein penghasil pembekuan darah yang dihasilkan oleh hati lalu bertemu dengan trombosit dalam darah. Proses ini bisa disebut dengan koagulasi. Namun, jika gumpalan darah ini terlalu banyak dikeluarkan, dampaknya malah tidak baik untuk kesehatan.
Lantas, apa saja sih penyebab pembekuan darah yang perlu diwaspadai?
Penyebab Pembekuan Darah yang Jarang Diketahui
Orang-orang dengan penyakit ini berisiko mengidap pembekuan darah di arteri dan pembekuan darah di vena. Gumpalan darah di dalam pembuluh darah dapat menyebabkan deep vein thrombosis (DVT), atau penyumbatan darah di panggul, kaki, siku, hati dan ginjal.
Selain DVT, masalah ini juga bisa menyebabkan superficial vein thrombosis (SVT) atau gumpalan darah pada lengan atas, lengan bawah, dan tangan. Bahkan, dalam beberapa kasus berisiko menyebabkan penyumbatan darah di paru-paru (emboli paru).
Pembekuan darah pada umumnya terjadi karena faktor genetik atau kondisi medis tertentu seperti penyakit hati. Namun, ada juga beberapa penyebab lainnya yang perlu diwaspadai, antara lain:
1. Duduk dalam waktu yang lama
Menghabiskan waktu dengan duduk terlalu lama terutama dalam perjalanan jarak jauh di pesawat, kereta, atau mobil, bisa meningkatkan risiko penyakit pembekuan darah.