WARTABANJAR.COM – Dugaan bullying terjadi di salah satu sekolah menengah atas (SMA) di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan.
Viral dugaan bullying usai diunggah di akun @lensa_berita_jakarta terkait adanya dugaan bullying yang terjadi di SMA kawasan Ciputat, Tangerang Selatan.
Dalam video itu tampak korban menggunakan seragam pramuka. Terduga pelaku diduga alumni sekolah itu memakai kemeja.
Terlihat pelaku memarahi korban hingga memukul dadanya.
“Kejadian itu terjadi pada 10 Januari 2024, dan kini kasus itu ditangani Unit Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel,” ungkap Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Kemas Arifin, dikutip Kamis (18/1/2024).
Kapolsek menyebutkan, korban bullying di Tangerang Selatan saat ini masih dalam pendampingan Unit Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangsel.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Tangsel, AKP Alvino mengatakan kini korban masih didampingi usai kejadian bullying.
“Untuk sementara korban masih dalam pendampingan PPA. Masih didampingi,” katanya.
Alvino mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus tersebut yang viral di media sosial Instagram.
“Nanti untuk proses selanjutnya dari hasil pemeriksaan, penyelidikan, baru kami sampaikan lagi,” ucapnya.
Ia juga menambahkan, korban telah melapor ke polisi. Pelaku disebut kakak kelas korban yang telah lulus dari sekolah tersebut.
“(Pelaku) sudah lulus. Korban masih pelajar di sekolah yang sama. Sesuai laporan yang sudah dibuat oleh korban, yang dilaporkan adalah Pasal 80 Pasal 76 Undang-Undang Perlindungan Anak,” pungkasnya. (humas)