WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN- H. Muhammad Faidurrahman pernah mengalami kecelakaan parah saat mengendarai sepeda motornya, Yamaha NMAX saat berkendara ke pelosok Kota Banjarbaru untuk menjalankan tugasnya sebagai Penyuluh Agama Non Aparatur Sipil Negara (ASN).
Walau demikian, diakuinya sepeda motornya itu tak mengalami kerusakan berarti, khususnya di bagian rangka.
Sebagai seorang Penyuluh Agama Non Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak tahun 2022 lalu, memang membuat harus menjelajah kampung demi kampung untuk melakukan pembinaan terhadap berbagai aktivitas keagamaan warga.
Tentunya hal tersebut tidaklah mudah, apalagi wilayah yang menjadi tanggungjawabnya, yakni di Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Kalsel, cukup luas dengan kultur dataran rendah hingga pegunungan.
“Tetapi alhamdulillah selama ini saat melakukan pembinaan saya tidak ada kendala. Karena saya selalu ditemani Motor Yamaha NMAX yang saya beli sejak tahun 2016 lalu dan andal dalam berbagai medan,” tegas pria yang biasa disapa H. Faidur ini.
Dia mengaku tidak jarang saat melakukan pembinaan harus melewati jalan berlubang hingga tanjakan tinggi.
“Bahkan pernah juga kecelakaan yang cukup parah yaitu terperosok ke lubang jalan yang cukup dalam saat waktu mengendarainya di waktu hujan,” kenangnya.
Beruntungnya, saat dicek rangka motornya masih aman, membuktikan bahwa motor Yamaha memang memiliki rangka yang kuat dan tidak kaleng-kaleng.
“Yamah NMAX ini secara perawatannya juga mudah. Saya rutinkan saja servis berkala dan ganti oli di dealer resmi, alhamdulillah sampai hari ini mesin motor saya awet dan tidak ada ganti sparepart motor yang berbiaya besar,” tambahnya.