WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Bantuan sumur bor Polda Kalsel sebagai sumber air bersih sangat berarti bagi warga Desa Balau, RT 2, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar.
Selama ini, warga kesulitan mendapatkan air bersih. Sumur bor tersebut dibuat di atas tanah hibah milik seorang warga bernama Rusliana (47) dan sudah terpasang seminggu yang lalu.
“Kepala Desa dan pihak Polda Kalsel datang langsung ke rumah saya untuk membicarakan rencana pembangunan sumur bor di atas tanah milik almarhum ayah saya,” jelas Rusliana di kediamannya, Selasa (3/10) sore.
Baca Juga
Resmob Kalsel Ringkus 4 Pelaku Pengeroyokan Aparat Polisi di Banjarmasin Tengah
Rusliana pun menyambut baik niat Polda Kalsel untuk membangun sumur bor agar warga sekitar bisa mendapatkan air bersih. Rusliana dengan senang hati menghibahkan tanah tersebut.
“Untuk keperluan seluruh warga juga jadi saya senang bisa hibahkan tanahnya untuk diolah sumur bor,” sambungnya lagi.
Sebelumnya, selepas hari raya idul Adha, Desa Balau sudah mulai kesulitan untuk mendapat air bersih dan hanya mengandalkan sumur gali saja.
Sayangnya, sumur gali tak bisa memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Desa Balau. Aliran pamsimas pun yang ada di RT 3 dan RT 4 tidak sampai ke daerah RT 2.
Warga mengambil air bersih di sebuah guntung atau jurang secara bergantian. Amaliyah (57) warga asli RT 2 Desa Balau dengan semangat menunjukkan lokasi sumur yang selama ini diandalkan warga.
Untuk menuju sumur pun harus berjalan kurang lebih sejauh 250 meter dan turun ke dalam jurang dengan kedalaman 4 meter lebih hanya untuk air bersih. Tak jarang juga, masyarakat RT 2 meminta air bersih dari RT lain.