WARTABANJAR.COM, JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi peningkatan angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jakarta.
Peta prediksi kelembaban udara (relative humidity, RH) menunjukkan probabilitas kesesuaian RH untuk vektor DBD.
Semakin tinggi probabilitas maka semakin tinggi kemungkinan RH mendukung pertumbuhan nyamuk Aedes Aegepty yang kemudian berakibat pada meningkatnya penduduk yang terjangkit DBD.
Baca Juga
DPKP Banjar Ungkap Penyebab SDN Sungai Alang 1 Terbakar
Informasi cepat mengenai prediksi kejadian DBD ini disampaikan agar dapat diambil langkah-langkah antisipasi sedini mungkin oleh pihak-pihak terkait.
Dalam penelitian ini, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) bersama dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta dan Institut Teknologi Bandung (ITB) bekerjasama untuk melakukan pengembangan model peringatan dini penyebaran penyakit demam berdarah berbasis iklim.
Informasi ini merupakan kolaborasi dari:
1. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
2. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
3. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta
4. Institut Teknologi Bandung (ITB). (rilis)
Editor Restu