WARTABANJAR.COM, MARTAPURA – Warga RT 09, Desa Tanjung Rema menggelar tradisi tolak bala dengan Burdah Keliling pada Rabu (13/9) dini hari.
Burdah keliling digelar untuk menolak bala yang dipercaya akan turun pada Arba Musta’mir atau hari Rabu terakhir di bulan Safar yang jatuh pada hari ini.
Masyarakat berbondong-bondong berjalan kaki mengelilingi kampung sambil membaca burdah. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh elemen masyarakat mulai dari orang dewasa hingga anak-anak dan dipimpin oleh tokoh agama setempat.
Selain membaca burdah, masyarakat sekitar juga berdoa bersama-sama untuk meminta perlindungan dari marabahaya atau bala yang dipercayakan kerap terjadi di Rabu terakhir Bulan Safar.
“Di tempat kita, burdah keliling di saat Arba Mustamir selalu dilaksanakan tiap tahun,” ujar ketua RT 9, Roni.
Baca Juga
Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Piala Asia Usai Taklukkan Turkmenistan
Tak hanya burdah keliling, selepas salat maghrib, warga RT 09 juga akan salat berjamaah dan dilanjutkan membaca amalan-amalan lainnya seperti, membaca surat Yasin dan salat sunnah.
“Pelaksanaannya bergantian antara RT satu dan lainnya, dan kita kebetulan melaksanakan pas Rabu dini hari saja,” ujarnya lagi.
Uniknya lagi, saat Arba Musta’mir di daerah tersebut biasanya anak-anak dilarang keluar rumah jika sudah melewati jam salat ashar dan tidak membeli makanan dari luar. Kampung pun akan terasa sepi karena mayoritas masyarakat pergi ke Mushola atau di rumah saja. (nurul octaviani)
Editor Restu