Kadar Garam Intake Sungai Bilu Turun ke Level Hijau, PAM Bandarmasih Terus Lakukan Pemantauan

    WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Kadar garam intake Sungai Bilu menunjukan penurunan signifikan per Rabu (30/8/2023).

    Intake Sungai Bilu merupakan salah satu lokasi pengambilan air baku PT Air Minum (PAM) Bandarmasih Banjarmasin.

    Berdasarkan grafik yang dirilis PAM Bandarmasih, terlihat kadar garam mulai tinggi pada 26 Agustus berada di angka 703-an.

    Angka kadar garam itu melonjak tajam pada tanggal 27 Agustus mencapai 1.366-an lebih.

    Level ini cukup mengkhawatirkan hingga ditunjukan dengan warna merah.

    Melihat tingkat kadar garam yang meninggi tersebut, PAM Bandarmasih sempat mengeluarkan imbauan kepada pelanggan.

    Baca juga: Paman Birin Buka Pintu Air dan Lakukan Pembasahan Lahan Dekat Bandara Syamsudin Noor

    Pelanggan diminta mengisi penampungan untuk berjaga-jaga apabila sewaktu-waktu terjadi penurunan tekanan air yang disuplai akibat tingginya kadar garam sehingga sulit bisa diolah.

    Untungnya, pada 28 Agustus terjadi penurunan kadar garam cukup signifikan. Dan terus menurun hingga 30 Agustus kemarin, yang ditunjukan dengan ke level hijau.

    PAM Bandarmasih menyebutkan, data tersebut adalah hasil pengujian kadar Klorida tertinggi setiap hari pengujian kadar klorida dilakukan setiap jam.

    “Batas aman konsentrasi klorida (Cl-) dalam air minum yang direkomendasikan Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 492/MENKES/PER/IV/2010 adalah 250 mg/L,” tulis Humas PAM Bandarmasih melalui laman resminya, Kamis (31/8). (ernawati)

    Editor: Erna Djedi

    Baca Juga :   Laka Lantas di Sungai Lulut, Akibat Sopir Mengantuk, Mobil Ringsek

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI