Pernyataan Komandan Paspamres Terkait Kasus Dugaan Penculikan dan Penganiayaan Warga Bireun Aceh

    WARTABANJAR.COM – Video dugaan penganiayaan warga Bireuen, Aceh, Imam Masykur (25) yang diduga meninggal dunia setelah dianiaya oleh oknum anggota paspampres berinisial Praka RM tersebar.

    Adik korban menerim telepon dari Imam yang meminta tolong agar ditebus Rp 50 juta agar tidak disiksa lagi oleh oknum diduga Paspampres.

    “BIADAB…!!!

    Warga Desa Mon Kelayu, Kec. Gandapura, Kab. Bireuen, Aceh Imam Masykur (25) meninggal dunia setelah disiksa oknum diduga anggota Paspampres.

    Korban dipaksa membayar 50 juta. Video saat korban menelpon adiknya agar dibantu karena tak kuat lagi disiksa,” cuit akun masawep08.

    Baca Juga

    Pelaku Penusukan Karyawan Indomaret Ditangkap

    Komandan Paspampres (Danpaspampres) Mayjen Rafael Granada menyebut kasus itu sedang ditangani Polisi Militer Kodam Jayakarta (Pomdam Jaya).

    “Terkait kejadian penganiayaan diatas, saat ini pihak berwenang yaitu Pomdam Jaya sedang melaksanakan penyelidikan terhadap dugaan adanya keterlibatan anggota Paspampres dalam tindak pidana penganiayaan,” ujar Rafael saat dikonfirmasi, Minggu (27/8/2023).

    Diketahui 12 Agustus 2023, korban Imam Masykur didatangi pelaku, lalu membawa pergi secara paksa.

    Kemudian keluarga menerima telepon dari korban dan saat itu ia menyebutkan sedang dianiaya oleh pelaku yang menjemputnya dan meminta tebusan Rp 50 juta.

    Pelaku juga mengirimkan video penyiksaan Imam Masykur kepada keluarganya. Setelah itu, korban tidak lagi bisa dihubungi dan tidak pulang-pulang lagi ke rumah.

    Keluarga sempat melaporkan kejadian ke Polda Metro Jaya. Namun pada 24 Agustus 2023 korban meninggal dunia, jenazah diambil di RSPAD Jakarta Pusat.(atoe/berbagai sumber)

    Baca Juga :   MKD: Dua Legislator dan Puluhan Karyawan Main Judi Online

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI