WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Arifin menghadiri kegiatan panen papuyu dari Kelompok Masyarakat “Berkat Mufakat” yang tergabung dalam program RT Mandiri di Landasan Ulin Barat, Liang Anggang pada Selasa (22/8) sore.
Program RT Mandiri adalah bantuan dari pemerintah kepada kelompok masyarakat sebagai salah satu bentuk perhatian dari Pemko Banjarbaru untuk memberdayakan sumber daya manusia yang ada di wilayah Kota Banjarbaru.
Pokmas Berkat Mufakat memiliki 10 kolam ikan papuyu yang dibudiyakan. Pada hari ini, ada tiha kolam yang dipanen oleh Pokmas tersebut dengan total ikan papuyu sekitar 150 kg.
“Harga papuyu disini, satu kilonya kita hargai Rp 70 ribu,” ujar Ketua Pokmas Berkat Mufakat, Ahmad Yunani.
Baca Juga
Pengendara Berlawanan Arah di Telawang Dicegat Petugas Gabungan
Ahmad Yunani mengungkapkan jika pembudidayaan papuyu memerlukan waktu kurang lebih 9 bulan untuk panen. Harga ikan papuyu pun ditentukan sesuai dengan ukurannya.
“Alhamdulillah, dari program RT Mandiri yang kita salurkan sudah mulai keliatan hasilnya, salah satunya budidaya Ikan Betok atau Papuyu ini,” ujar Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Arifin.
Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Arifin berharap Papuyu tak hanya dijual sebagai ikan saja. Namun, Pokmas bisa mengembangkannya menjadi sesuatu yang lebih bernilai.
“Masyarakat bisa menginovasi misalnya membuat nugget papuyu atau kerupuk papuyu, atau yang lain,” ujarnya.
Tak kalah penting, Aditya juga memuji solidaritas dan gotong royong masyarakat. Aditya pun berharap gotong royong di masyarakat bisa semakin meningkat seiring berjalannya waktu. (nurul octaviani)