Rawon Jadi Makanan Berkuah Indonesia Terenak Nomor 1 Dunia Versi Taste Atlas

    Meski begitu, sudah ada jejak yang memberi tanda bahwa makanan tersebut sudah eksis sebelum Indonesia berdiri sebagai sebuah negara.

    Menurut Sri Fajar Ayuningsih dalam “Pelestarian Rawon Nguling sebagai Nilai Tambah pada Pengembangan Wisata Kuliner Tradisional Indonesia” di jurnal Bijak (2017), informasi soal rawon sudah termaktub di beberapa kitab sastra Jawa Baru pada abad ke-18.

    Tak sampai di situ, beberapa kitab Jawa Baru juga memuat keluak yang menjadi bumbu penting dalam rawon.

    Di sisi lain, catatan rawon juga terdapat dalam Kakawin Bhomakawya, kakawin terpanjang yang berasal dari Jawa Timur, yakni rarawwan (sayur rawon). (berbagai sumber)

    Editor: Yayu

    Baca Juga :   Pemerintah Arab Saudi Puji Penyelenggaraan Haji Indonesia

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI