WARTABANJAR.COM, MARABAHAN – Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Selatan, Hj. Raudatul Jannah Sahbirin memberikan apresiasi kepada Bank Indonesia Pewakilan Wilayah Kalsel yang memberikan bantuan kepada masyarakat pelosok perdesaan.
Hal itu disampaikan Raudatul Jannah saat menghadiri acara Program Dedikasi Penyerahan Bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) oleh Bank Indonesia, di halaman Kantor Kecamatan Tabunganen, Barito Kuala pada Senin (29/5)
Menurut istri Gubernur Sahbirin Noor ini, salah satu fokus pemerintah saat ini adalah penanganan stunting.
“Stunting tidak mudah untuk dituntaskan, karena penyebabnya multi faktor, bukan ekonomi semata,”’ ujarnya.
Oleh karena itu, tekan dia, penting menurutnya mengetahui akar dan penyebab stunting di tiap daerah, untuk menentukan intervensi apa yang tepat untuk dilakukan.
“Keberhasilan lpenanganan stunting, perlu diketahui akar dan penyebabnya agar dapat menentukan intervensi yang sesuai. Karena penyebab stunting di tiap daerah itu berbeda,” ujar Hj Raudatul.
Saat ini, sambung dia, prevalensi stunting belum ada di target yang diinginkan. Mengingat di 2024 target yang harus dicapai adalah 14 persen, sesuai dengan target nasional.
“Stunting harus diselesaikan karena menyangkut masa depan banua kita tercinta, Kalsel. Perlu kepedulian, komitmen, dukungan dan upaya yang konsisten dari semua stakeholder dan unsur yang ada di masyarakat,” katanya.
Oleh karena itu, dirinya juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada BI, yang telah berkenan memberikan bantuan kepada masyarakat.