“Rata-rata pemain di sana 20-21 tahun. Saya yang 18 dan sudah mendapat kepercayaan menit bermain,” ujar gelandang serang itu.
“Cetak gol pertama yang pasti bangga dan tidak nyangka bisa cetak gol sejauh ini. Terima kasih yang sudah membawa sampai saat ini, motivasi juga, cetak gol pertama sangat membanggakan,” tambahnya.
Baca Juga: Perkelahian Maut di Trikora, Seorang Pemuda Tewas, Pelaku Diringkus Kurang dari 7 Jam di Banjarmasin
Marselino Ferdinan sangat bersyukur karena mendapatkan klub yang memiliki atmosfer yang baik dan membangun.
Ia mengatakan hubungan antar pemain sangat bagus termasuk tim pelatih yang selalu mendorong pemain untuk maju.
“Ketika saya mencetak gol, setelah pertandingan saya suruh maju ngobrol, terus saya bilang saya bersyukur teman-teman sudah menyokong dan menyambut. Jadi, saya tidak sulit saya berada di Belgia, bisa berkembang dan maju,” tuturnya.
Bahkan setelah berhasil menyabet medali emas SEA Games 2023, beberapa rekan-rekannya secara khusus menghubunginya untuk mengucapkan selamat.
Hal itu yang membuatnya semakin bersemangat untuk bisa melaju lebih jauh lagi di Belgia.
“Saya lihat dari situ bukan karena ucapannya tapi perhatian pada saya masih 18 tahun, support terus, pelatih, asisten pelatih juga. Saya merasa bahagia juga sih,” terang mantan pemain Persebaya Surabaya itu.
Kesan baik ini yang membuatnya tak ragu merekomendasikan rekan-rekan pemain Indonesia untuk bisa berkarir di Liga Belgia, asal dengan kemauan dan kesungguhan yang kuat untuk membuktikan diri.