WARTABANJAR.COM, JEDDAH – Gang-gang sempit di kawasan bersejarah Al-Balad di Jeddah telah dipenuhi dengan cahaya dan tawa sebagai bagian dari program kegiatan budaya dan hiburan malam Ramadhan.
Diselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan Saudi, acara berlangsung di zona khusus yang didirikan di seluruh distrik.
Pengunjung di pintu masuk Bab Al-Balad akan disambut dengan kopi tradisional Saudi, sementara di area Mirkaz mereka dapat bermain game, mencoba seni dan kerajinan, atau mencicipi makanan adiboga.
Zona Sardek menampilkan tenda Ramadhan, bioskop masa lalu, karakter jelajah, dan teater boneka.
Malam-malam, bagian dari perayaan Musim Ramadhan, juga termasuk pertunjukan memasak langsung dan kontes pembacaan Al-Qur’an.
Pasar yang ramai menawarkan berbagai produk termasuk parfum, acar, pakaian yang dibuat khusus, dan aksesori, atau pengunjung festival dapat menonton pertandingan dan acara TV Ramadan yang populer di area tempat duduk outdoor.
Mengenakan pakaian Hijazi, Sari Salem Hariri, salah satu pendiri dan manajer umum Al-Mugasap, merek pakaian fashion tradisional Saudi, berkata: “Saya sangat bersemangat untuk berpartisipasi di musim ini dan menghidupkan kembali pakaian tradisional Saudi.
“Kami telah memasang stan bagi pengunjung untuk mencoba pakaian dan mengenang adat dan tradisi kami yang mengakar.”
Badriya Suleimany, yang menjual acar buatan sendiri di acara tersebut bersama putri-putrinya, berkata: “Saya merasa diberdayakan untuk menjadi bagian dari Musim Ramadhan. Saya telah melakukan bisnis ini selama lima tahun terakhir, tetapi ini adalah pertama kalinya saya berada di area terbuka dan bertemu orang-orang dari berbagai negara.