WARTABANJAR.COM, BANJARMASIN – Tewasnya seorang pria lansia di kawasan kebun karet Desa Mengkauk, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, pada Rabu (29/3/2023) siang, diduga dikeroyok oleh preman bayaran perusahaan tambang batu bara.
Hal tersebut diungkapkan oleh Anak Korban, Mahyuni (40), kepada Wartabanjar.com, di depan RS Bhayangkara, Rabu (29/3/2023) malam.
Mahyuni mengungkapkan, sebelum digorok lehernya, korban ditembak dengan senjata api (Senpi).
“Korban ditembak di bagian kepala, tembus pelurunya dari dahi ke belakang kepalanya,” ungkap Mahyuni.
Setelahnya, Lanjut Anak Korban, barulah korban ditebas oleh para preman tersebut dengan menggunakan senjata tajam (Sajam).
BACA JUGA: Seorang Lansia Tewas Menggenaskan di Desa Mengkauk Pengaron, Ternyata Dikeroyok Puluhan Orang
“Ada beberapa luka tebasan di kepalanya, termasuk juga lehernya yang digorok oleh para pelakunya,” kata Anak Korban.
Ia juga membeberkan, para pelaku itu jumalahnya sangat banyak.
“Jumlahnya ada 30 orang lebih, karena merekan datang dengan 5 buah mobil besar,” bebernya.
“Mereka juga memang mengaku kalau orang bayaran dari perusahaan tambang batu bara. Rekamannya juga ada kalau mereka orang bayaran itu,” pungkasnya.
BACA JUGA: BREAKING NEWS: Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah di Desa Mangkauk Kabupaten Banjar, Diduga Korban Perkelahian
Diwartakan sebelumnya, seorang pria lansia tewas terbunuh di kawasan Desa Mengkauk, Kecamatan Pengaron, Kabupaten Banjar, Rabu (29/3) siang.
Pria tersebut adalah Sabriansyah (60), Jalan Batu Nyaring, Desa Matang Batas, Kecamatan Hatungun, Kabupaten Tapin.
Sabriansyah tewas setelah dikeroyok oleh puluhan orang dengan menggunakan senjata, di lokasi kejadian.(Qyu)
Sebelum Digorok, Lansia di Desa Mengkauk Pengaron Ini Ditembak di Kepala, Anak Korban: Dikeroyok Preman Batu Bara
Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com