Duuuhh! Sudah Tiga Minggu Lebih Desa Pahalatan Digenangi Banjir

    WARTABANJAR.COM, BARABAI – Sudah tiga pekan lebih kawasan Desa Pahalatan, Kecamatan Labuan Amas Utara, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, digenangi banjir.

    Informasi yang dihimpun, kawasan Desa Pahalatan sudah digenangi banjir sejak hari Sabtu (25/2) saampai dengan hari ini Jumat (17/3).

    Kepala Desa (Kades) Pahalatan, Hamli mengatakan, saat ini air masih merendam jalan desa dan beberapa rumah warga serta merendam bangunan mesjid, langgar, dan jekolah.

    “Debit air terus naik dari kedalaman 60 cm sampai kedalaman mencapai 1 meter lebih, hampir 100% Jalan Desa Pahalatan terendam dan beberapa titik Jalan rusak parah akibat tergerus oleh arus air,” ujar Hamli, kepada wartabanjar.com, Jumat (17/3) siang.

    “Saat ini jalan Desa Pahalatan yang merupakan akses masyarakat satu-satunya saat ini, sudah tidak bisa lagi dilalui oleh kendaraan roda 2 maupun roda 4,” lanjutnya.

    Lebih lanjut, Hamli menuturkan, kondisi banjir ini membuat aktifitas masyarakat menjadi terhambat seperti kegiatan sekolah terpaksa harus diliburkan, kegiatan keagaaman dan aktifitas-aktifitas lainnya juga menjadi terhambat.

    Selain itu, ucap Kades, banjir juga berdampak terhadap gagalnya perkebunan, pertanian warga.

    “Saat ini masyarakat tidak bisa bercocok tanam, dan berkebun, yang ada pun mengalami kegagalan akibat banjir yang terus merendam lahan pertanian dan perkebunan milik warga,” tutur Kades Pahalatan.

    Hamli juga mengungkapkan, setidaknya ada 30 buah rumah dengan 40 kepala keluarga, yang masih terndam banjir.

    “Selain itu, juga ada Mesjid Daruttaqwa Desa Pahalatan, Langgar Hayatuddin Desa Pahalatan, TK-TP Hayatuddin Desa Pahalatan, dan SDN Desa Pahalatan, yang masih terendam banjir,” ungkap Hamli.

    Baca Juga :   Buaya Kembali Muncul di Sungai Pemurus Baru, Ukurannya Makin Besar

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI