“Bahkan sempat dihack follower ku, pertama 80 ribu kemudian yang kedua hampir 400 ribu, dan lenyap total akunku. Kemudian memulai instagram baru lagi di tahun 2019,” imbuhnya.
Seiring terus meningkatnya follower dirinya pun mulai menerima endorse produk. Dirinya mempersilakan langsung menghubunginya melalui direct message atau pesan langsung ke akun via sitorus.
Tetapi menurutnya dengan catatan, harus ada konsep yang jelas barulah dirinya merespons. Bahkan tak jarang pengguna jasanya harus rela antri. (has)
Baca Juga : WADUH! 60 Persen Belanja Iklan Media Diambil Platform Asing, Jokowi Janji Terbitkan Perpres dalam Sebulan
Editor : Hasby