WARTABANJAR.COM, KOTABARU – Badan SAR Nasional (Basarnas) melalui Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin melakukan penyisiran perairan laut Pulau Sebuku, Kabupaten Kotabaru.
Pencarian itu, dilakukan setelah adanya informasi seorang nelayan diduga terjauh saat buang air.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, Al Amrad SSos, mengatakan nelayan yang diduga terjatuh yakni bernama Ahmad (36) warga Bontoa, Kabupaten Maros, Provinsi Sulawesi Selatan, yang berdomisili saat ini di Kotabaru.
“Kejadiannya pada Rabu (11/01/23), korban jatuh dari kapal saat buang air,” ujar Al Amrad, Jumat (13/1/2023).
Baca juga: Beredar, Hasil Survei Jalur Darat dan Sungai untuk Akses Jemaah Haul Ke-18 Abah Guru Sekumpul
Dia mengungkapkan, empat personel rescue pos SAR Kotabaru dilibatkan untuk melakukan pencarian dengan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) 02 Banjarmasin bergabung dengan tim SAR lainnya.
Dijelaskn Al Amrad, berdasarkan keterangan rekan korban, Lias, saat itu korban buang air besar di bagian belakang kapal.
Karena tidak juga kembali dan terlihat, Lias pun mengecek keberadaan korban.
“Saksi melakukan pengecekan ke bagian belakang kapal dan seluruh bagian kapal, saksi juga melakukan pencarian di sekitar lokasi, namun tidak ditemukan,” jelas Kabasarnas Banjarmasin.
Baca juga: Pilot WNI Ditangkap di Filipina Bawa Senpi Ilegal Ternyata Pemasok Senjata ke KKB
Kokasi kejadian, sebut Al Amrad, sempat ditandai oleh rekan korban, pada koordinat 03°15’52.92″S – 116°56’38.44″E dengan jarak kurang lebih 50 NM dari Pelabuhan stagen Kotabaru.