WARTABANJAR.COM, GAMBUT – Warga Kompleks Batara Sinar Dinar (BSD) RT 15 Jalan Irigasi Gambut Kabupaten Banjar sudah bertahun-tahun merasakan kondisi jalan utama yang bergelombang. Beberapa kali penghuni kompleks swadaya urunan membeli pasir untuk tambal sulam jalan tersebut, namun tak bertahan lama rata kembali rusak.
Hingga akhirnya warga kembali secara swadaya, mencor salah satu lajur jalan utama masuk Kompleks BSD. Keterbatasan dana, panjang jalan yang dicor tersebut hanya sekitar puluhan meter.
Tak nampak kehadiran anggota DPRD Banjar yang berasal dari daerah pemilihan Gambut memperjuangkan kondisi jalan yang setiap hari dilewati oleh sedikitnya ratusan jiwa itu.
Adapun Anggota DPRD Banjar Daerah Pemilihan (Dapil) Banjar 3 termasuk Gambut ada enam orang, lima diantaranya kelahiran Gambut.
Warga Kompleks BSD Blok Usang 2, Bani mengharapkan, kondisi jalan dalam kompleks bisa mulus, rata dan nyaman dilewati.
Sepengetahuannya, status jalan kompleks tersebut sudah diserahkan kepada dinas terkait di Pemerintah Kabupaten Banjar.
Dirinya pun mempertanyakan wakil rakyat yang berasal dari daerah pemilihan Gambut.
Ketua RT 15 Jalan Irigasi Gambut, Helman mengatakan, untuk jumlah Kepala Keluarga di satu RT yakni RT 15 saja, jumlahnya sekitar 550 KK.
Anggota Komisi III DPRD Banjar, HM Yunani mengatakan, sepengetahuannya status jalan dalam komplek tersebut masih menjadi aset pengembang, sehingga pihaknya tidak bisa masuk untuk mengusulkan perbaikan.
Dirinya mengakui, belum mengusulkan perbaikan jalan tersebut.