WARTABANJAR.COM, SEMARANG – Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Perekonomian dan Kemaritiman BPKP memberikan penghargaan kepada Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalimantan Selatan.
Dinillai berhasil meraih Kinerja Terbaik dalam Pemeriksaan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sektor Pertambangan.
Penghargaan diberikan di Aula Hotel Ciputra Semarang, Jumat (11/11), oleh Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Perekonomian dan Kemaritiman BPKP, Salamat Manullang.
Penghargaan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Rapat Koordinasi Monitoring Pelaksanaan Pengawasan Triwulan IV Tahun 2022 dan Persiapan Pengawasan Tahun 2023.
Pemeriksaan PNBP Pertambangan yang dilakukan tersebut adalah bagian dari peran BPKP sebagai badan yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan negara dan pembangunan nasional.
Rudy menerangkan, PNBP Pertambangan memiliki kontribusi penting dalam menunjang pendanaan pembangunan, terutama di Kalimantan Selatan.
Kepala Perwakilan BPKP Kalimantan Selatan, Rudy M Harahap mengatakan, sejalan dengan itu, pengelolaan Pertambangan di Kalimantan Selatan harus semakin profesional, transparan, dan bertanggung jawab.
“Ini akan menjadikan Pertambangan di Kalimantan Selatan memberikan manfaat pada kemakmuran rakyat, mengurangi kemiskinan, dengan kerusakan lingkungan yang serendah mungkin,” katanya.
Perwakilan BPKP Kalimantan Selatan berhasil mengalahkan 33 Perwakilan BPKP lain berdasarkan penilaian dewan juri. Penilaian ini dengan beberapa kriteria, yaitu masa penyelesaian pemeriksaan, batasan carry over penugasan, dan hasil pelaksanaan pembahasan tripartit.
Rudy menyampaikan, hasil pemeriksaan PNBP Pertambangan di Kalimantan Selatan berkontribusi pada penyelamatan keuangan negara dengan mata uang rupiah (IDR) dan dolar (USD) Amerika Serikat.