Arifin mengatakan telah mengalokasi 2 persen dari APBD atau sekitar Rp9 miliar untuk mengendalikan inflasi. Anggaran tersebut digunakan untuk belanja bantuan sosial, pemanfaatan tenaga kerja bagi yang terdampak inflasi, seperti program padat karya.
Kegiatan ini diikuti juga oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor melalui Kepala Dinas
Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Syamsir Rahman, Bupati Tapin Arifin Arpan, Kapolres AKBP Ernesto Saiser, Kajari Adi Fakhruddin, Dandim 1010 Tapin, Letkol Inf Andi Sinrang, Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan Imam Subarkah, serta puluhan petani cabai Hiyung.(aqu/adpim)
Baca Juga
BMKG Kalsel Peringatkan Potensi Banjir Rob Hingga 31 Oktober
Editor Restu