WARTABANJAR.COM, MALANG – Waspada modus baru pencurian uang nasabah yang mengambil uang di Anjung Tunai Mandiri (ATM).
Para pelaku tidak hanya satu orang, melainkan komplotan beberapa orang.
Kasus ini terjadi di ATM depan Univesritas Islam Malanga (Unisma).
Korbannya seorang ibu-ibu.
Anak korban, Ina Samantha, menuturkan kasus pencurian itu bermula saat ibunya datang ke ATM depan Unisma Senin (19/09/2022) sekitar pukul 12.00.
Ibunya waktu itu sedang mengantre untuk mengambil uang.
Waktu itu, masih ada orang yang sedang mengambil uang di ATM.
Setelah orang itu selesai, korban masuk untuk mengambil uang.
Saat mengambil uang, ada tiga orang berjenis kelamin laki-laki di dalam ATM.
“Setelah orang itu selesai dan keluar dari ATM tersebut , ibu ambil uang baru cek saldo dan di belakang ibu tidak disadari ada orang yang intip pin,” tutur Ina, Selasa (20/09/2022), dilansir blok-A.com.
Menurut Ina, ketiga orang ini sepertinya sudah berbagis tugas.
Orang pertama bertugas mengintip PIN ATM korban. Orang ini berada di belakang korban untuk mengintip.
Sedangkan orang kedua, memaksa kartu ATM milik korban adalah miliknya.
Pada waktu itu, orang kedua ini berdebat dengan korban.
Orang kedua tersebut, tetap memaksa bahwa kartu ATM korban adalah miliknya.
Orang kedua ini beralasan kartu ATM itu miliknya karena tertinggal.
“Ibu menjelaskan tidak ada kartu ATM tertinggal . Dan dia (orang kedua) tetep ngotot sambil minta ATM ibu dan mengaku itu kartu miliknya,” imbuhnya.
Saat kartu ATM berhasil diambil dari korban, terdapat orang ketiga di sebelah orang kedua.