Waspada Buat yang Suka Lembur dan Kerja Berlebihan Bisa Terkena Stroke

    Kerusakan Jaringan Otak

    CDC menjelaskan bahwa otak memiliki beragam fungsi, di antaranya mengendalikan gerak tubuh, menyimpan ingatan, berpikir, memahami bahasa, dan berbagai fungsi lainnya.

    Untuk dapat mengerjakan berbagai fungsi tersebut, sel-sel otak memerlukan oksigen yang cukup.

    Ketika suplai darah yang mengandung oksigen berkurang, maka jaringan otak yang mengatur fungsi tertentu mengalami kerusakan dan mengalami kematian.

    Baca Juga:

    Rumah Nikita Mirzani Diserbu Polisi Sejak Jam 3 Pagi, ini Kasus yang Menjerat Kekasih John Hopkins

    Kantor PWI Kalsel Diobok-obok Maling, CPU Data Wartawan dan Sertifikat Tanah Hilang

    Mengutip penjelasan American Association of Neurological Surgeons, sel otak yang mati tidak dapat beregenerasi sehingga penderitanya mengalami penurunan kognitif, penurunan kemampuan fisik, atau penurunan fungsi mental.

    Menurut keterangan dari American Heart Association, efek stroke yang dialami tiap orang dapat berbeda-beda, tergantung lokasi dan luasnya jaringan otak yang mengalami kerusakan.

    Misalnya, apabila kerusakan terjadi pada area otak yang mengatur penglihatan, maka kemungkinan yang dapat terjadi yaitu disabilitas penglihatan.

    Semakin luas jaringan otak yang rusak, maka semakin parah stroke yang dialami.

    Jam Kerja Berlebih Meningkatkan Risiko Stroke

    Sebuah jurnal yang diterbitkan The Lancet dengan judul “Long Working Hours and Risk of Coronary Heart Disease and Stroke” tahun 2015 menilai jam kerja yang berlebih sebagai faktor risiko penyakit jantung koroner dan stroke.

    Baca Lebih Lengkapnya Instal dari Playstore WartaBanjar.com

    BERITA LAINNYA

    TERBARU HARI INI