WARTABANJAR.COM, BANJARBARU – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mempercepat pembangunan jembatan Mandi Angin di Desa Mandi Angin Barat, Kabupaten Banjar.
Plt Kadis PUPR Kalsel, Ahmad Sholhan melalui Kabid Bina Marga, Yasin Thoyib mengatakan pengerjaan pembangunan jembatan mandi angin terus digenjot agar dapat selesai tepat waktu.
Dikarenakan jembatan ini akan menjadi jalur alternatif, bagi peserta MTQ Nasional tingkat Kalsel, di Kiram Park pada bulan Oktober 2022 mendatang.
“Jadi sebelum bulan Oktober wajib selesai, sehingga nanti bisa dimanfaatkan untuk para peserta MTQ,” kata Yasin, Senin (13/6/2022).
Karena jalur utama menuju wisata Mandi Angin, maka seluruh jalur transportasi angkutan roda tiga ke atas, diarahkan melalui Gunung Kupang, sedangkan sepeda motor tetap bisa melintasi jembatan darurat.
“Kami arahkan ke Gunung Kupang, agak memutar sedikit, kami meminta maaf dalam rangka memperbaiki jembatan,” ujarnya.
Untuk anggaran perbaikan jembatan sepanjang 25 meter dan lebar 6 meter Rp3,5 milliar lebih, dengan masa kerja 180 hari atau 6 bulan. (edj)
Editor: Erna Djedi